- Kompresor
- Sprayer
- Las
- Tang Rifet
- Paku Rifet
Hal pertama dalam pembuatan papan nama adalah pembelian besi stall. Ukuran besi stall yang biasa digunakan yaitu : 2x2 cm, 2.5x2.5 cm, 3x3 cm dan panjangnya 6 meter. Setelah itu kita alas sesuai dengan bentuk yang kita inginkan, baik itu berbentuk kotak atau melengkung. Kita pasang plat seng/aluminium dengan menggunakan paku rifet dengan terlebih dahulu membuat lobang dengan bor. Amplas bagian yang akan dicat, kemudian semprotkan cat dasar. Amplas lagi dengan menggunakan amplas yang lebih halus, tunggu hingga kering dan semprotkan warna dasar. Untuk hasil yang maksimal gunakanlah tiner yang bagus. Sambil menunggu warna dasar agar benar-benar kering, kita buat maal tulisannya. Gunakan kertas Marga untuk membuat maalnya. Setelah maal selesai, oleskan/semprot bagian bawahnya yang halus dengan menggunakan lem (biasanya kami menggunakan lem kaos yang dapat dibeli ditoko sablon). Tunggu hingga agak kering kemudian tempelkan ke papan nama dan semprotkan cat sesuai dengan warna yang kita inginkan. Untuk warna cat dark blue, kita harus mencampurnya dengan sedikit warna putih agar hasil semprotan dapat merata. Setelah kita semprot cat, tunggu sebentar dan lepas maalnya. Bila masih ada lem yang tertinggal dipapan nama kita hilangkan menggunakan minyak tanah. Bila tidak ada minyak tanah kita gunakan bensin tapi harus dengan hati-hati supaya catnya tidak ikut hilang. Bersihkan lagi dengan menggunakan kain yang bersih untuk menghilangkan minyak tanah/bensin. Dengan adanya digital printing, sekarang ini banyak papan nama yang menggunakan media out door print sebagai ganti dari cat/spray, karena pengerjaannya lebih murah dan mudah serta cepat. Untuk papan nama jenis printing ini hanya untuk masa pemakaian kurang dari 1 tahun, karena setelah itu warnanya akan pudar dan lama-lama hilang.
No comments:
Post a Comment